|
interior salah satu armada 6B |
Tahun 2017 ini Trans Jogja menambah beberapa jalur baru, salah
satunya jalur 6A dan arah sebaliknya yaitu 6B. Kemana saja jalur ini
lewat, nah penulis sudah pernah menjajal jalur ini dari Halte Terminal
Parkir Bus Ngabean menuju kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Dimulai dari Halte Ngabean, saat bertanya ke penjaga halte jalur apakah
yang lewat depan kampus UMY yang terletak di ringroad sebelum Gamping,
kemudian dijawab untuk ke UMY bisa ikut jalur 6A (Selain 6A bisa juga ikut jalur 10 arah Gamping). Kebetulan tidak
berselang lama bus 6A datang. Dari halte Ngabean ini bus kemudian menuju
pasar Legi, setelahnya berhenti di SMK Seni Jl. Bugisan. Menyeberang
ringroad selatan, bus 6A memasuki kawasan Pabrik Gula Madukismo, disini
bus berhenti menaikkan dan menurunkan penumpang di halte portable depan
Gedung Madu Cadhnya. Lanjut lagi dan tidak disangka bus ini malah
melewati kawasan pedesaan tepatnya melewati Desa Tirtonirmolo, Kasihan,
Bantul. Halte yang disinggahi adalah halte Kembaran dan halte depan
lapangan Kasihan. Wah ternyata meski Trans Jogja adalah angkutan
perkotaan tapi melewati pinggiran desa juga, kanan kiri jalannya pun
masih didominasi pepohonan dan persawahan, jadinya malah mirip angkutan
desa ber-AC yak.
|
6A/B melewati persawahan |
Setelah melintasi kawasan desa Tirtonirmolo, bus masuk
kembali ke Ringroad, pemberhentian berikutnya adalah Apotik Muji Sehat
lalu UMY kemudian melewati halte portabel depan kampus BSI berakhir di Park and ride Gamping, oh ya sejauh ini Trans
Jogja belum ada pemberhentian di Pasar Ambarketawang, menghindari
konflik dengan bus Jogja-Wates katanya, jadi bagi yang ingin ke pasar Ambarketawang turun di halte portabel depan kampus BSI. Oh ya lupa penulis akhirnya
turun di UMY. Untuk pulangnya penulis ikut 6B dengan rute yang sama,
kebalikannya saja dari 6A.
|
Halte Trans Jogja depan UMY |
|
menunggu Trans Jogja jalur 6B |
|
|
Follow ig kita @kaoswadahpikiran
keren min mantap
BalasHapusCV Tugu